Boiler, dalam Bahasa Indonesia disebut juga dengan ketel uap. Menurut wikipedia disebutkan bahwa boiler adalah sebuah alat untuk menghasilkan uap air, yang akan digunakan untuk pemanasan ataupun energi gerak.
Pada boiler yang digunakan dalam pembangkit listrik ada beberapa bagian sistem yang saling berkaitan, yaitu feed water and steam system, sistem aliran udara (draft system), serta fuel system. Hubungan dari ketiga sistem di atas dapat dijelaskan secara singkat pada diagram sederhana di bawah ini.
Sistem yang akan kita bahas sekarang adalah feed water and steam system.
Air masuk ke boiler melalui economiser. Di area ini pemanasan air terjadi dengan menyerap panas dari gas buang yang keluar dari boiler. Dari economiser air akan menuju ke steam drum. Steam drum berfungsi untuk memisahkan uap air dengan air. Air, yang masih berupa air, akan turun melalui downcomer dan boiler water circulating pump untuk menuju ke evaporator, atau disebut juga dengan raiser tube.
Evaporator merupakan satu bagian pipe line yang berfungsi mengubah air menjadi uap air yang paling utama. Setelah melalui evaporator, uap air yang terbentuk akan menuju ke steam drum lagi untuk dipisahkan antara uap air dan air. Uap air yang terpisah akan melalui proses pemanasan lebih lanjut menuju low temperature superheater, superheater division panel, dan superheater vertical platent. Uap air yang keluar dari superheater vertical platent merupakan uap air jenuh (superheater steam) yang siap untuk masuk ke turbin uap untuk diubah energinya menjadi energi gerak.
Dan berikut adalah gambar simplified system dari proses aliran air di boiler.
Dua sistem lain yang ada di dalam boiler akan coba saya jelaskan di lain kesempatan.
sumber:
https://apriyahanda.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar